Palembang,Sinerginkri.com – Sehari menjelang Natal 2020, banyak warga yang melakukan rapid antibody dan antigen di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang. Mereka bermaksud bepergian keluar kota untuk mudik atau liburan.
Tim Leader Rapid Tes dari Farmalab Palembang Surya Akeni mengungkapkan, sejak diberlakukan pemeriksaan nonreaktif Covid-19 dari pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan melalui surat edaran sejak hari ini, terjadi lonjakan signifikan. Hari ini saja setidaknya ada 250 warga yang mereka layani untuk rapid antibody dan antigen.
Ada kenaikan dari sebelum adanya SE Gubernur Sumsel. Karena semua orang yang keluar Sumsel wajib mengikuti pekeriksaan,” ungkap Surya, Kamis (24/12).
tidak menutup kemungkinan ,permintaan rapid antibody dan antigen terus terjadi hingga arus balik Tahun Baru 2021. Pihaknya menyatakan siap dari segi fasilitas dan peralatan.
Kemungkinan besar meningkat terus dari hari ke hari, bisa setelah tahun baru nanti,” ujarnya.
Untuk pemeriksaan, pihaknya membuka layanan setiap hari sejak pukul 05.30 WIB hingga 19.30 WIB. Sementara penumpang transportasi darat dan laut dibuka pukul 15.00 WIB.
Layanan kami diutamakan penumpang pesawat karena jam keberangkatan lebih banyak dan bisa dikatakan lebih besar penumpangnya,” kata dia.
Untuk tarif, pihaknya mematok sesuai edara Angkasa Pura II Palembang, yakni Rp85 ribu untuk antibody dan Rp200 ribu untik pemeriksaan rapid antigen. Kedua hasil tes itu berlaku selama tiga hari sejak diterbitkan.
“Jika ada calon penumpang yang reaktif, kami sediakan ambulans menuju rumah sakit, tapi yang bersangkutan diberi pilihan dahulu, apakah mau isolasi mandiri atau dirawat di rumah sakit,” jelasnya(rahman)
