OKU timur, sinerginkri – Gas elpiji 3 Kg kembali susah dicari. Jika pun ada, harganya di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan Pertamina Rp17.500. Namun, harganya ada yang mencapai Rp30 ribu. Sontak kelangkaan dan tingginya harga ini membuat warga geram.
Untuk mendapatkan gas melon ini, salah seorang warga Martapura Ica (45) mengatakan ,harus mencari keluar daerah rumahnya namun tetap saja kosong warung dan tempat eceran kosong.
“Saya terus berkeliling cuma mencari isi ulang gas elpiji 3 Kg. Untungnya ketemu tapi harganya Rp30 ribu,” keluhnya.
Ia mulai mengertik pedas kerja Pemkab OKU Timur menurutnya kerja Pemkab OKU Timur tak serius mengatasi masalah masyarakat kecil ini.
“Kelangkan ini sudah lebih dari satu bulan tapi tidak beres beres, ada operasi pasar murah tapi tidak pengaruh soalnya cuma hari itu saja tidak berkesinambungan, cuma buat acara acara serimonial saja, terus diberitakan kalau pemerintah sudah turun tangan, tapi mana kenyatanya kami masih susah carinya,”cetusnya dengan nada kesal.